23.11.17

Little Warrior

Ada beberapa akun instagram yang menarik perhatian saya belakangan ini. Salah satunya, adalah akun bayi-bayi yang lahir dengan kondisi khusus (kelainan jantung, pernafasan, dll) dan menghadapi perjuangan yang berat dalam hidupnya.

So, kenapa saya tertarik dengan akun semacam itu? Because somehow, they bring the fighting spirit in a (very) simple way. 

Dalam instagram, little warrior terdiri dari beberapa bayi dengan perjuangan hidup yang mampu menginspirasi banyak orang. Bayi-bayi tersebut adalah :

1. Khaleef Atthoriq (baby Thor)


Baby Thor menderita penyakit Encephalitis atau radang otak. Hal itu disebabkan virus yang membuatnya langsung koma setelah 2 jam nonstop mengalami kejang sehingga menyebabkan pembengkakak di otak yang mencapai ke batang otak. Baby Thor meninggal pada 26 Juni 2017 setelah melalui perjuangan berat dalam kondisi koma selama setahun.

2. Abhi

Bayi ini lahir dengan diagnosis hipertensi pulmonal dan PDA. Memasuki minggu ke-3, tiba-tiba kondisi Abhi drop karena infeksi bakteri dan jamur. Akhirnya terkena pneumonia dan infeksi berat dengan kerusakan paru-paru mencapai 80%. Abhi mengakhiri perjuangannya pada 15 November 2017.

3. Muhammad Gibran Mahrez

Baby Gibran didiagnosa encephalitis setelah tiba-tiba kejang tanpa disertai panas dan tidak ada gejala apapun sebelum kejadian. Setelah dirujuk ke rumah sakit, baby Gibran sempat gagal nafas beberapa saat dan langsung dipasangkan alat bantu nafas (ventilator) setelah itu tidak sadarkan diri selama hampir 7 bulan. Gibran menghembuskan nafas terakhirnya pada 17 November 2017.


4. Adam Fabumi Kamaludin 

Rest In Peace, Little Warrior @adamfabumi 🌺
_
Selamat jalan Adam, terimakasih sudah menjadi bukti besarnya kekuatan cinta dan kasih... Peluk erat untuk Mama & Papa Adam #LudiDanRatih yang punya 1001 alasan untuk lelah dan menyerah, tapi memilih untuk #MelawanDunia dengan percaya pada sebuah harapan, semoga kalian berdua, juga keluarga besar, diberi ketabahan dan kekuatan... Al Fatihah... 🙏🏻🙏🏻
_
#melawanduniamv #littelewarrior #adamfabumi
Sejak lahir, baby Adam didiagnosa mengidap patau syndrome (trisomy 13), disertai kelainan jantung bawaan (VSD, ASD & PDA), infeksi paru-paru, pembesaran saluran ginjal, laringomalasia dan Dandy Walker. Setelah berkali-kali menjalani perawatan, baby Adam mengakhiri perjuangannya pada 22 November 2017. Perjuangan Adam selama 7 bulan dalam hidupnya menginspirasi banyak orang. Kisahnya diangkat dalam video klip RAN feat Yura yunita dengan judul "Melawan dunia".

Jadi, apa yang didapat dari kisah perjuangan bayi-bayi seperti mereka? Banyak. 

Bahwa hidup adalah perjuangan yang nggak kenal usia, waktu, dan kondisi. Bisa dibayangkan bagaimana beratnya mereka menghadapi semuanya selama berbulan-bulan, dalam usia yang se-bayi itu. Berkali-kali "mengunjungi" RS, demi "memperpanjang"sedikit nafasnya. Lalu, bagaimana dengan kita yang telah diberikan kemudahan bernafas, disaat mereka disana harus mati-matian berjuang untuk itu? 

Tetap tersenyum. Ditengah sakitnya setiap pengobatan yang mereka jalani, mereka tetaplah bayi yang polos. Yang masih bisa tersenyum meskipun fisiknya harus menerima puluhan suntikan dan jenis obat-obatan keras. Senyum mereka menjadi kekuatan, semangat dan inspirasi semua orang. Memberikan pelajaran berharga bahwa seberat apapun hidup, sedikit senyuman akan membuat segalanya terasa lebih baik.

Ikhlas, apapun yang terjadi. Dengan berbagai komplikasi gangguan kesehatan, perjuangan dan keikhlasan orang tua mereka benar-benar diuji. Dari mereka kita belajar, apa arti cinta yang ikhlas. Cinta yang tetap diusahakan, diperjuangkan, meskipun tahu bahwa semuanya akan (segera) berakhir. Dari mereka kita mengerti, bahwa apapun yang terjadi nanti, yang terpenting bukan lagi hasilnya, tapi seberapa maksimal kita dalam berusaha. 

Life is short. So, make it worth the pain. Diatas semua kekuatan yang (coba) ditunjukkan, mereka tahu bahwa hidup mereka nggak akan lama. Tapi, mereka nggak menyerah. Mereka tetap tersenyum, berusaha bertahan ditengah begitu banyak rasa sakit yang mendera. Dari situ, mereka coba menunjukkan bahwa sebaik-baiknya hidup adalah berusaha mengajarkan dan memberikan sesuatu pada orang lain. Tidak selalu dalam bentuk materi, tapi bisa melalui sesuatu yang memberikan arti. 

Di fase-fase kehabisan semangat (hidup) dan (seakan) nggak punya mimpi begini, somehow I need to feel alive, to learn something, untuk belajar apa arti perjuangan. Hasilnya? Meski sebentar saya mengikuti perkembangan mereka, tapi saya mendapat banyak pelajaran hidup. Dan beberapa bulan perjuangan mereka, telah mampu memberikan kekuatan, inspirasi, dan semangat kepada semua orang diluar sana, termasuk saya. 

Thank you, little warriors. Thankyou for the fighting spirit, warm smile, and the strength to against the world. 

Rest in peace. And you will always be remembered. 



0 comments: